BOSS Family

Wednesday, June 1, 2011

Langkah sebelum dan saat Menggunakan Behel (1)

hai haaii hallo :)

kali ini diriku mau sharing tentang langkah2 apa saja yang ditempuh sebelum sang behel terpasang manis di gigi kita yaaa...

1. Konsultasi ke Dokter Gigi hal yang simple banget, tapi ini lah sebenernya awal dari semuanya dimulai. klo kalian memiliki keluhan seputar gigi, tentunya segera konsultasikan lah ke dokter gigi :) lebih bagus lagi yang spesialis sesuai dengan keluhan yang diderita. tapi, klo masih ragu sebenernya kita kenapa, sebaiknya ke dokter gigi umum dulu sahaja :) oh iya, untuk kasus kita, dokter yang sangat amat berkompeten di bidang ini adalah dokter gigi spesialis Orthodenti (Sp.Ort)

keluhan biasanya sih pada dasarnya berdasarkan pada 2 hal (imho) yang pertama keluhan fisik -keluhan terjadi dan mempengaruhi 'operasional' gigi dan mulut, misal: gigi berlubang, gigi goyang, rahang berderak, dll; sedangkan yang kedua adalah keluhan estetika -keluhan terjadi cenderung karena tampilan luar sahaja, gk terlalu mempengaruhi 'operasional' gigi dan mulut, in some special case, keluhan ini lama kelamaan akan menjalar menjadi keluhan fisik, misal: gigi depan terlalu maju (gigi nongol), gigi terlihat tidak simetris, dll.

siapa yang berhak menentukan tindakan apa yang harus diambil? tentunya dokter gigi yaa.. klo butuh 2nd opinion (datang k drg lain utk meminta pendapat) jg diperbolehkan.. karena terkadang bbrp dokter merekomendasikan tindakan yang berbeda :) semakin banyak pendapat dari yang ahli, nanti kita akan bisa menarik keputusan utk memilih tindakan yang mana..

2. Pembuatan Rekam Medis Tindakan ini sebenarnya dilakukan bersamaan dengan langkah (1). Rekam medis berupa: identitas pasien, riwayat kesehatan, riwayat keluarga, kebiasaan buruk, keluhan, dll. pada beberapa dokter biasanya keluhan tersebut akan segera dberi tindakan, seperti pembersihan karang gigi penambalan gigi berlubang, dll. naaah, pada saat rekam medis ini akan terlihat benarkah kita memerlukan tindakan penggunaan pesawat orthodenti (behel/brakcet) ^_^
jika pasien setuju, maka langkah selanjutnya adalah melakukan poto rontgen (panoramik) dan poto fisik gigi dan mulut (agar terlihat perbedaan sebelum dan sesudah perawatan), pencetakan bentuk gigi (model kerja), dan yang berkaitan lainnya (doh, maafkan gk bisa memberi detail banget). naaahh, proses ini berlangsung sejalan dengan pembuatan pesawat orthodenti :)
dari langkah ini, terlihat yaa klo ini memang gk bisa dilakukan hanya pada 1x kunjungan, karena kita juga perlu memberi waktu pada drg untuk mengukur, menganalisis, dan menentukan proses perawatan kita nantinya.

3. Pemasangan Pesawat Orthodenti
Naaah,, tiba lah saatnya kita menggunakan pesawat Orthodenti atau biasa disebut behel atau braces atau bracket :) klo menurut pengalamanku kemarin sih pemasangan baru dilakukan setelah 1 bulan sejak pertama kali konsultasi. pada bbrp dokter mungkin bisa lebih cepat yaa, tp yang pasti gk dalam 1x kunjungan ;)
pada saat pemasangan, rahang kita harus bertahan utk terbuka dalam waktu beberapa lama. errrr,, untuk aku yang menderita kelainan pada rahang hal ini cukup menyiksa yaa :D tp untungnya selama sebulan sebelum pemasangan itu, aku udah berlatih rutin utk buka-tutup mulut secara lebar setiap hari. dilakukannya pas lg santai ajjaaaa,, misal abis mandi, sesudah sholat, lg nonton tv, dll. trust me, it works! ;)


setelah pemasangan, mulut membutuhkan adaptasi.. beberapa keluhan yang timbul antara lain: sariawan, bibir terluka, makan kurang nyaman (banyak yg nyangkyuuut hihihihi), dan bibir terasa lebih maju dari sebelumnya hahaha. oh iya, pada saat bbrp jam setelah pemasangan sih masih nyaman yaaa gusinya, taappiii tunggulah setelah 5 jam, nyuut nyuuut nyuuuuttt maknyuss (lol) klo dokterku bilang sih efek nyut itu terjadi pada gigi yang 'posisi'nya harus dibetulkan :) tapi jangan takuuut, tunggulah 24 jam kemudian, rasa nyut itu akan berkurang dan lama kelamaan akan hilang looh.. itu tandanya gigi dan gusi kita sudah mulai beradaptasi :) oh iya, pada saat nyut nyuut sedang berlangsung, disarankan jangan makan yang keras dulu yaa hehehe, sebaiknya makan dan minum yang lembut dan hangat serta enak *eh?*

jangan lupa untuk belajar gimana cara sikat gigi yang benar ya sama dokternya :) karena pada saat perawatan menggunakan pesawat ortho, pasien lebih susah utk menjaga kebersihan gigi dan mulutnya. klo terjadi peradangan atau walopun hanya sekadar karies (karang gigi) saja, nanti itu akan memperlambat kerja pesawat ortho looh.. jadi, belajar cara membersihkan gigi dan mulutnya yaaa
(ps: biasakan utk kumur2 setelah makan)

4. Kontrol rutin ke dokter gigi
Kontrol rutin biasanya dijadwalkan setiap 2 minggu, 3 minggu, atau tergantung jenis braces yang digunakan (utk jenis tertentu, kontrol bisa dilakukan setiap 3 bulan). klo pingin hasilnya cepat keliatan dan pemakaiannya gk lama, musti rajin kontrol yaaaa...

apa sih yang dilakukan saat kontrol rutin? dokter gigi akan melihat perkembangan pergerakan gigi, melihat kesehatan mulut-gigi pasien dan melakukan tindakan yang diperlukan (antara lain: membersihkan karies/karang gigi, dll), serta mengaktifasi bracketnya dan mengganti karet (untuk pesawat yg konvensional menggunakan karet). selain itu jg jika terjadi keluhan, dokter akan menangani keluhan tersebut, misalnya sariawan, atau pipi bagian dalam yg luka :) proses utk kontrol biasanya makan waktu 15-30 menit ajaaa, kecuali klo ada bracket yang copot, atau perawatan lainnya.

Naaah.. ada yang mau dishare atau mau ditanyakan?? ^_^
silahkan ke halo@ayundaku.com yaaaa

No comments:

Post a Comment